Bisnis Properti atau Developer. developer adalah pihak
yang merangkai keseluruhan bisnis dari segala lini-nya, mulai dari pencarian
lahan, pembelian lahan, pengurusan surat ijin, pembangunan rumah sampai dengan
penjualan rumah pada BAST (Berita Acara Serah Terima) dengan pembeli (end user) dengan membangunan
kavling, rumah, apartemen atau perkantoran memang bisnis yang padat modal, tapi
bukan berarti tidak bisa dijalani bagi orang yang bermodalkan minim. Hanya saja
syarat utama dari bisnis ini, adalah sikap konsisten dan jujur dalam menjalani
bisnis.
Berikut ini ada
beberapa tips yang dikutip dari The
Sydney Morning Herald, Rabu (23/11/2011).
1. Tanya pada diri anda,
kenapa ingin berinvestasi di properti, dan apa yang ingin anda hasilkan?
2. Jangan buta informasi
3. Berinvestasilah secara
seimbang
4. Menabunglah sebanyak
mungkin sebelum membeli
5. Lakukan riset mengenai
lokasi yang ideal
6. Pegang uang tunai yang
cukup setelah membeli property
7. Setelah beli, tetaplah
menabung
8. Rombak penampilan properti
anda
9. Jadilah induk semangat
yang baik
10. Jangan tergesa-gesa, bersabarlah sebelum membeli properti lagi
·
orang-orang
yang bisa dibilang terlibat dalam bisnis ini :
1. Pemilik lahan
2. Pemodal
3. Kontraktor
- Bila tak menggunakan kontraktor, jaringan supplier bahan bangunan
- Arsitek
- Birokrasi Tata Ruang Kota
- Lingkungan
- Customer/ Pembeli Rumah Kita
- Pihak Perbankan
- Notaris
Bisnis ini tidak memandang usia, ada anak muda umur 23 tahun yang sudah memiliki
pembangunan apartemen, atau townhouse dengan nilai proyek 20 milyar ke atas,
tapi kebanyakan dari mereka adalah anak pengusaha atau anak direksi sebuah bank
yang jelas memiliki akses permodalan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar